Pendekatan Psikologi Olahraga

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring dengan berkembangnya era globalisasi, itu kemudian memberi dapak yang cukup pesat tehadap masyarakat terutama dalam aspek sosial, budaya, ekonomi serta kesehatan dan prilaku masyarakat itu sendiri. Dalam lingkup kemasyarakatan prilaku dan sikap haruslah yang paling utama dikedepankan karena masyarakat yang makmur adalah masyrakat yang orang-orangnya lebih mengedepankan etika dan prilaku yang baik. nah sebelum masuk dalam lingkup itu, seharusnya kita benahi diri kita sendiri sebelum melihat sisi orang lain  karena membenahi rumput sendiri lebih baik dari pada sibuk mengoreksi dan merawat rumput orang lain, dalam mewujudkan hal-hal tersebut terdapat beberapa pendekatan yang harus dilakukan untuk mengetahui kerakter dari berbagai macam prilaku seseorang.

B. Rumusan masalah

1.    Apa pengertian pendekatan psikologi olahraga

2.    Mengapa perlu mempelajari beberapa pendekatan psikologi olahraga

3.    Bagaimana cara mengimpelementasikan macam-macam pendekatan psikologi olahraga

4.     Bagaimana cara mengetehui prilaku seseorang melalui pendekatan psikologi olahraga

5.    Apa peran pendekatan psikologi olahraga terhadap interaksi sosial

C. Tujuan

1.    Untuk mengetahui apa itu pendekatan psikologi olahraga

2.    Agar dapat memahami  pendekatan-pendekatan psikologi olahraga

3.    Agar mampu merealisasikan macam-macam pendekatan psikologi olahraga

4.    Mampu mengetahui prilaku orang lain dengan melalui pendekatan psikologi olahraga

5.    Mengetahui peran pendekatan psikologi tehadap interaksi sosial

D. Manfaat

Pendekatan psikologi olahraga diharapkan mampu memperdalam dan mengembangkan fungsinya demi tercapainya insan aktif dan peduli terhadap sesama baik dalam bentuk interaksi sosial, indifidu,kelompok,dan tim baik melalui olahraga maupun diluar lingkup olahraga.

BAB II

ISI

A.   Tinjauan pustaka

Untuk memahami gejala-gejala psikologik yang terjadi dalam olahraga dapat dilakukan beberapa pendekatan, mengingat situasi aktivitas olahraga bersifat unik yang menggiring guru, pelatih dan pembina olahraga menunjukan perilaku-perilaku khusus yang berbeda sengan perilaku individu yang tidak berolahraga. Dengan begitu perlu dilakukan pendekatan-pendekatan antara lain pendekatan individual, sosiologik-interaktif, multi dimensional dan pendekatan sistem.

PENDEKATAN INDIVIDUAL

Pendekatan individual adalah pendekatan dalam penerapan psikologi olahraga yang didasarkan pada pandangan dan fakta yang menunjukan bahwa setiap individu berbeda dari yang lainnya (individual differences). Setiap individu memiliki bakat, motif, sikap, emosi yang berbeda-beda. Demikian halnya dengan perilaku dalam olahraga, spektrum diferensiasi setiap individu dan beragamnya perbedaan tuntutan setiap cabang olahraga, misalnya dalam tuntutan kondisi fisik, keuletan, semangat kompetisi, tingkat konsentrasi, ketenangan dll kerap kali menuntut perilaku berolahraga seorang individu bersifat khusus. Untuk itu, guru, pelatih dan pembina olahraga dituntut mengenal sebaik-baiknya sifat-sifat kejiwaan siswa, atlet atau individu masyarakat yang melakukan aktivitas olahraga.

PENDEKATAN SOSIOLOGIK-INTERAKTIF

Pendekatan sosiologik-interaktif adalah sebuah pendekatan dalam penerapan psikologi olahraga yang didasarkan pada premis pokok tentang eksistensi manusia sebagai makhluk sosial. Eksistensi yang menghubungkan pribadinya dengan orang lain dan lingkungan sosial sekitarnya untuk berinteraksi satu sama lain, baik sesama siswa/atlet, siswa/atlet dengan guru/pelatih, siswa/atlet dengan lingkungannya, ataupun kelompok dengan kelompok lainnya berdasarkan faktor eksternal disekitarnya yang menstimulasinya.

PENDEKATAN MULTI DIMENSIONAL

Pendekatan multi dimensional merupakan pendekatan yang beranjak dari pandangan dan kenyataan bahwa penampilan olahraga terkait dan mengait dimensi yang lebi luas (ekstern) yaitu, dimensi sosial budaya, ekonomi, politik, dll. Sejumlah hasil penelitian di bidang sosiologi olahraga menuatkan pandangan bahwa ada hubungan timbal balik antara penampilan olahraga dengan dimensi sosial budaya, ekonomi, politik, dll. Dapat disimpulkan bahwa pendekatan multi dimensional adalah pendekatan dalam penerapan psikologi olahraga yang didasarkan pada pandangan dan fakta bahwa aktivitas olahraga berhubungan dengan aspek sosial budaya, ekonomi, politik, antropologi, dll.

PENDEKATAN SISTEM

Pendekatan sistem adalah suatu pendekatan yang beranjak dari pandangan mengenai pentingnya potimalisasi dan maksimalisasi pemanfaatan semua komponen pembinaan olahraga, seperti dana, fasilitas, sarana prasarana, program pembinaan, lingkungan atau iklim pembinaan, organisasi pengelola, dll.

           

BAB III

PENUTUP

A.   Kesimpulan

Pendekatan psikologi olahraga merupakan hal yang paling vital untuk mengetahui prilaku seseorang, berguna untuk menentukan cabang apa saja yang cocok dalam pengambilan CABOR yang sesuai dengan kerakter pribadi orang tertentu. Selain itu dapat juga menentukan sikap orang lain yang susah diketahui kepribadian dan kebiasaannya melalui pendekatan pendekatan tertentu.

B.   Saran

Teruslah memperdalam kajian teori tentang pendekatan psikologi olahraga agar kemudian dapat menerobos hal-hal baru yang berkaitan dengan pendekatan psikologi olahraga dan dapat memberi pengetahuan baru pada masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA

http://azulzulfikar.blogspot.co.id/2012/09/model-pendekatan-psikologi-olahraga.html

http://dosenpsikologi.com/psikologi-olahraga

Alderman, (1974), psichologikal behavior in sport,’’ W.B Sandres company,philadelphia